Pemerintah Sogok Mahasiswa

JAKARTA - Pengamat pendidikan dari perguruan Taman Siswa, Darmaningtyas, menduga, pemberian bantuan khusus pemerintah kepada mahasiswa miskin memiliki motivasi untuk mengerem aktivitas demonstrasi untuk menentang kebijakan baru.

"Mungkin untuk ngerem demo-demo. Uang sogok untuk tidak demo. Karena reaksi dari mahasiswa masih terus (pascakenaikan harga BBM)," kata Darmaningtyas kepada okezone, Rabu (28/4/2008).

Menurut Darmaningtyas, setelah mahasiswa menerima bantuan itu, ke depan tidak melakukan demonstrasi terhadap kebijakan yang ditempuh pemerintah.

"Dengan begitu diharapkan mahasiswa menjadi tidak reaktif lagi. Karena mereka menerima uang dari pemerintah," kata dia.

Diwartakan sebelumnya, pemerintah tahun ini mulai menggulirkan program bantuan kepada 400 ribu mahasiswa kategori miskin. Masing-masing mendapat Rp500 ribu.
sumber:okezone.com

Tidak ada komentar: