Geng Motor, Polisi Diduga Paksa Akui Pembunuhan


BANDUNG - Pengacara Hendra alias Sinjo yang menjadi terdakwa pembunuh pegawai bea cukai I Putu Ogik Suwarsana oleh anggota geng motor di Bandung, mengatakan, kliennya diduga dipaksa polisi untuk mengakui terlibat kasus itu. "Hendra tidak hanya mendapatkan tekanan fisik. Tetapi dia juga kerap mengalami tekanan psikis. Dia selalu dipaksa untuk mengakui bahwa dirinya telah terlibat dalam pembunuhan Ogik, hingga akhirnya dia down, " kata pengacara Hendra, Rudi Amrullah kepada okezone, Rabu (28/5) malam. Rudi mengatakan, kliennya juga kerap dipukuli petugas saat pemeriksaan perkaran itu. "Hendra mengaku kalau dirinya kerap diperlakukan kasar oleh petugas kepolisian. Bahkan dirinya mengaku dipukuli beberapa kali selama pemeriksaan," kata dia. Menurut Rudi, setelah ditangkap polisi, Hendratidak langsung dibawa ke kantor polisi, melainkan ke tempat lain lebih dulu. Diberitakan sebelumnya, Rudi menduga polisi salah मेलाकुकन Diberitakan sebelumnya, Rudi menduga polisi salah melakukan penangkapan terhadap Hendra. Sebab, saat kejadian, yang kliennya diketahui tidak bersama terdakwa lain dalam kasus pembunuhan ini. Dia mengatakan memiliki bukti baru bahwa Hendra tidak terlibat. "Kami tidak memiliki niat menjatuhkan institusi polisi. Kami hanyarepot, dan kalau polisi berlebihan kita juga repot," kata dia ingin kejadian ini jadi pelajaran polisi. Karena kalau tidak ada polisi kita अकन

Tidak ada komentar: